Memahami Bahaya Batu Ginjal

Batu ginjal adalah istilah medis yang tak asing di telinga. Tapi, apakah ita sudah memahami penyakit yang kerap dikaitkan dengan dehidrasi ini?faktanya, batu ginjal peringkat teratas sebagai penyakit terbanyak  di bidang urologi. Kenali dan ketahui pencegahnya. (lead)

Pernah merasakan sakt yang melilit

Di pinggang menjalar dibagian perut depan?

Bagi anda yang pria, rasa sakit bisa sampai kekantung kemaluan. Bagi para wanita, nyeri itu bisa sampai kevagina. Jika jawaban anda “ya”, berhati-hatilah. Itu bisa jadi gejala batu ginjal. Namun berlawanan dengan rasa sakit yang besar ini, anda bisa saja tidak mengalami keluhan apapun

“ pada batu ginjal, anda bisa meraskan sakit luarr biasa karena batu yang turun dari ginjal kesaluran jemih, atau pada kondisi berbeda, anda idak merasakan apaapa karena batu terbentuk perlahan-lahan d ginjal. Gejalanya hanya pegal-pegal biasa sepert kelelahan, ungkap DR.Dr.Nur Rasyid, Sp.u,Kepala Departemen urologi FKUI/RSCM. Memang gejala batu ginjal bisa amat beragam. Dari bercak darah d urin anda , hasil USG yang mennjukkan pembengkakan ginjalatau tanpa gejala.saat diperiksa dokter, tahu-tahu fungsi ginjal sudah menurun.

Satu hal yang perluu di waspadai adalah jika urin anda pekat menurut Dr. Nur, hal ini bisa disebabkan oleh dua hal, yakni karena anda kurang minum, atau terdapat zat-zat pembentuk batu yang berlebihan. Dtambah”bakat”dari tubuh anda, maka zat ini bisa menjadi batu ginjal.

“ada orang yang makannya banyak mengandung purin dan urinnya tetaapi karena dia tidak punya bakat , maka batu ginjal tidak akan terbentuk di tubuhnya.”kata Dr.Nur.

Bicara Batu Ginjal, faktor risiko yang tak bisa dielakkan adalah fata bahwa Indonesia merupakan Negara trpis yang cenderung membuat orang dehidrasi.

Daerah tropis relative membuat kita kurang minum. Ini bisa membuat bau lebih mudah terbentuk karena air sei lebih pekat, sehinggga pengendapan mudah terjadi. Itu sebabnya , insiden batu ginjal di Indonesia jauh lebih banyak dibandingkan dinegara empat musim, ujar Dr. Johan R.Wibowo, Sp.U, dari RS OMNI Pulomas.

‘sebenarnya , banyak faktor yang menyebabkan terbentuknya batu ginjal sehingga pencegahannya relative sulit, faktor-faktor ini bisa dbagi kedalam faktor internal dan eksternal,”lanjut Dr. Johan.

FaktorInernal antara lain, berupa keturunan, kelainan anatomi bentuk ginjal dan saluran kemih, serta kelahiran metabolisme , mislanya penyerapan kalsium yang lebih tinggi.

Sementara itu faktor eksternal bagi pembentukan batu ginjal adalah pengaruh msim dan gaya hidup, seperti banyak duduk , kurang minum, dan tidak pernah berolahraga atau lebih banyak diam.

“Ibarat air yang tenang lama-lama mengendap, pekerjaan yang banyak.